BANGKALAN, 7 September 2025. Radar CNN Online – Kepemimpinan Bupati Bangkalan Lukma Hakim bersama Wakil Bupati Fauzen Ja’far selama ini kerap mendapat pujian masyarakat karena dianggap berhasil membangun infrastruktur jalan di berbagai penjuru. Namun, kondisi berbeda justru dirasakan masyarakat Kecamatan Tragah.
Dari hasil pantauan, jalan poros yang menghubungkan empat desa—Kalang Leman, Tragah, Pocong, dan Bjelaman—menuju Pasar Tambin terlihat sangat memprihatinkan. Jalan tersebut rusak parah dan jauh tertinggal dibandingkan desa lain yang sudah menikmati jalan mulus.
“Kita masyarakat jangan mau dibodoh-bodohi oleh pemerintah, yang hanya memberikan janji-janji semata. Jalan poros di Kecamatan Tragah ini terbengkalai bertahun-tahun tanpa perbaikan. Maka, saat Pilkada nanti lebih baik pilih kotak kosong, agar Bupati dan Wakil Bupati saat ini diganti,” ujar salah satu pegiat masyarakat Tragah dengan nada kecewa, Minggu (7/9).
Keluhan warga ini juga disampaikan langsung kepada awak media di lapangan. Mereka menyebut kondisi jalan Kabupaten di sepanjang poros Tragah tak ubahnya seperti “dihantam gelombang tsunami” karena kerusakan yang begitu parah.
Saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Kepala Dinas PUPR Pemkab Bangkalan, Faizal, belum memberikan respons. Sementara itu, salah satu kepala desa setempat menyebutkan bahwa rencana pembangunan jalan akan dilaksanakan tahun depan.
“Sudah beberapa kali kondisi jalan poros ini diberitakan di media online, tapi sampai sekarang tidak ada tindak lanjut dari pemerintah,” tegas salah satu pegiat setempat.
Sejumlah warga yang sudah puluhan tahun tinggal di sekitar jalan poros tersebut mengaku kecewa dengan ketidakpedulian pemerintah daerah.
“Sudah lama tidak ada perbaikan dari Kabupaten, bertahun-tahun jalan ini dibiarkan rusak. Sementara desa tetangga sudah punya jalan permanen dan mulus. Ada apa dengan desa kami ini? Tolong diberitakan, Pak Wartawan,” ungkap salah seorang warga penuh harap.
Posting Komentar