Surabaya, Ketua sahabat pemuda Surabaya (SAPURA) Musawwi, menyatakan kecaman keras terhadap keberadaan Club Luxor Yang beralamat jl pahlawan no. 118 alun alun contong bubutan Surabaya, pernyataan tegas ini di sampaikan karena Club Luxor Surabaya, di duga terima pengunjung anak di bawah umur yang tak menaati kebijakan walikota Surabaya tentang jam malam, dalam surat edarannya (SE) walikota Surabaya tentang pembatasan Jam malam bagi anak di bawah umur di bawah 18 tahun, aturan ini mewajibkan anak anak di rumah antara pukul 22.00 hingga 04.00 WIB. serta juga melanggar perda no. 6 tahun 2011 tentang penyelenggaraan perlindungan anak,
Hasil Investigasi anggota kami di lokasi pihak menejemen luxor tidak melakukan pemeriksaan identitas secara ketat, sehingga anak anak di bawah umur dengan mudah masuk,
Pemerikasaan hanya badan saja, tidak ada pengecekan seperti KTP, terlihat banyak anak anak di bawah umur belum ber KTP, kelihatan masih usia 18 tahun ke bawah, dan terlihat datang bergrombol grombol" ujar Musa
Bukan itu saja minuman yang berada di club Luxor Surabaya di duga juga tidak asli dan di duga oplosan, terlihat ada beberapa kemasan yang sudah ke buka sebelum nyampek ke pengunjung.
Dari sisi operasional club Luxor di duga juga melanggar ketentuan perda, dengan ber Operasi hingga Pukul 04:00 WIB Pagi, Melebihi batas waktu yang di perbolehkan.
Pelanggaran bukan itu saja, Ketua Sapura juga mendapatkan laporan dari inisial "R" Warga sekitar Johar dan sulung yang masuk tepat di belakang Club Luxor setempat yang menyampaikan kebisingan tentang suara yang timbul dari Club Luxor, jelas ini meresahkan warga sekitar karena suaranya keras keluar, mengganggu orang istirahat, kenapa menejemen club Luxor tidak memperhatikan Volumenya? , ujar musa
Oleh sebab itu data dan fakta yang kami dapat meminta kasatpol pp untuk menindak tegas Club Luxor yang berada di jalan Pahlawan 118 bubutan Surabaya, apabila hal ini tidak di tindak tegas maka kami akan turun aksi demo untuk menutup Club Luxor yang di duga sudah merusak generasi bangsa dan meresahkan masyarakat tegas Musa
(Red/Team)
Posting Komentar