Jakarta, Radar CNN Online – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Ormas Madura Asli (Madas) Jakarta Selatan menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW pada Senin (22/09/2025). Acara berlangsung khidmat dan penuh kebersamaan, dihadiri ratusan jamaah serta jajaran pengurus Madas se-Jabodetabek dan Jawa Timur.
Ustad Busiri, Ketua DPC Madas Jakarta Selatan sekaligus penyelenggara acara, dalam sambutannya mengajak seluruh umat Islam menjadikan momentum Maulid Nabi sebagai sarana untuk semakin mencintai dan meneladani akhlak Rasulullah SAW.
“Kita jadikan peringatan Maulid Nabi sebagai momentum terbaik untuk memperkuat kecintaan kepada Rasulullah sekaligus meneladani akhlak beliau yang penuh kasih sayang, saling menghargai, saling menolong, serta menjaga persatuan dan kesatuan umat,” ujarnya.
Rangkaian acara diawali dengan pembukaan oleh Ustad Khoirul Anam, dilanjutkan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Ustad Gopur, kemudian tausiyah agama disampaikan oleh KH Moch. Kholili Rido’i. Dalam ceramahnya, beliau menekankan pentingnya melanjutkan perjuangan ormas Madas sebagai penolong umat Islam, khususnya di wilayah Jakarta.
Sementara itu, Prof. KH Sukron Ma’mun dalam pesannya mengingatkan agar para pemimpin Madas tidak menjadi “pemimpin boneka” yang dikendalikan kepentingan uang. Ia menekankan pentingnya sikap kompak, rukun, dan guyub demi menjaga kerukunan serta mempererat tali silaturahmi antar sesama muslim.
“Jangan sampai ormas hanya menjadi alat kepentingan orang-orang berduit. Kita harus tetap berpegang pada perjuangan untuk umat, menjaga kerukunan, dan mempererat silaturahmi,” tegasnya.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW kali ini juga dihadiri oleh pengurus Madas dari berbagai daerah, di antaranya DPC Gresik (Aba Salim), DPC Bangkalan (Aba Nurul Huda), serta jajaran pengurus pusat KorNas (Aba Dofir Kiki dan Aba Hasyim). Wakil Ketua Umum Madas, Bapak Sanjaya, turut hadir memberikan dukungan dalam kegiatan tersebut.
Ustad Busiri menutup rangkaian acara dengan menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi bukan sekadar tradisi, tetapi pengingat bagi umat Islam tentang kelahiran Rasulullah SAW yang membawa cahaya Islam ke seluruh dunia.
“Momen ini mengajarkan kita pentingnya meneladani akhlak mulia Rasulullah, agar Madas selalu hadir sebagai ormas yang memberi manfaat dan menjadi penolong bagi umat Islam,” tutupnya.
Redaksi: Asis
Editor: Mnd
Posting Komentar